Seorang wanita bertubuh besar, tinggi, berbahu lebar dengan wajah menakutkan pergi ke sebuah Firma Hukum. Pengacara lelaki menyelinap keluar satu per satu, tinggal seorang gadis yang bersedia menerimanya. Sebetulnya gadis itupun merasa khawatir demi melihat sepintas penampilan tamu nya itu. Ia berusaha menghindari menatapnya, sampai wanita tambun itu memulai berkata: “Saya seorang wanita yang dijauhi kaum lelaki hingga mencapai usia empat puluh tahun dan tidak menikah. Suatu hari tetangga saya mengunjungi saya dan menawarkan saya untuk menikah dengan seorang duda berprofesi sebagai kontraktor dengan empat anak, dengan syarat saya merawat keempat anaknya tersebut dan tidak boleh mengajukan tuntutan sebagai istri. Saya setuju dan menikah! Tahun-tahun berlalu dan saya merawat anak-anak itu seolah-olah mereka adalah anak saya sendiri. Saya merawat mereka dengan penuh kelembutan, sampai saya dianggap ibu mereka sehingga mereka pun mencintai dan menghargai saya. Karier suami saya semakin berkembang dan kekayaannya semaakin bertambah dan aneh nya, dia mulai mencintai saya dan memperlakukan saya sebagai seorang istri, bukan sekadar sebagai pengasuh keempat anaknya. Nah, saya datang kepada anda karena suami saya meninggal dan menulis meninggalkan wasiat tertulis kepada saya yang menyatakan hibah real estate bernilai jutaan dolar dan anak-anak nya tidak keberatan! Tetapi saya ingin mengembalikan properti itu kepada mereka”. Wanita tambun itu pun mengeluarkan surat-surat dan surat wasiat yang membuktikan keabsahan kata-katanya!

Wanita itu tetap diam. Gadis staf Firma Hukum yang tadinya merasa muak demi melihat penampilan klien nya itu juga membisu seribu bahasa. Ia seakan tidak percaya bahwa di hadapannya ada seorang ibu yang menolak kekayaan bernilai jutaan dolar yang kepemilikannya akan beralih dalam sekejap mata. “Bukankah lebih baik ibu tetap menerima properti itu sebagai persiapan menghadapi masa tua nanti?”
“Tidak perlu. Cinta anak-anak itu sudah cukup bagiku. Saya sudah diberkati dengan rasa cinta setelah sekian lama saya tidak pernah merasakannya.”

# Pepatah Inggris mengatakan: “Tidak semua wanita cantik itu baik, tapi setiap wanita baik itu cantik.”

COMMENTS