Pada tahun 2017, Melbourne kembali dinobatkan sebagai kota paling nyaman sedunia oleh survey Economist Intelligence Unit (EIU), dan tahun ini adalah kali ketujuh penghargaan itu diberikan atas dasar penilaian terhadap fasilitas kesehatan, pendidikan, stabilitas, budaya, lingkungan hidup dan infrastruktur.

Kota Melbourne adalah ibukota negara bagian Victoria, Australia, dan berhasil mengantongi poin 97,5 dari total 100.

Berikut 10 kota paling nyaman didunia versi EIU:
1. Melborne, Australia
2. Vienna, Austria
3. Vancouver, Kanada
4. Toronto, Kanada
5. Calgary, Kanada
6. Adelaide, Australia
7. Perth, Australia
8. Auckland, New Zealand
9. Helsinki, Finlandia
10. Hamburg, Jerman

Survey kondisi kota-kota besar di dunia ini merupakan bagian dari survey biaya hidup dunia. Indikator yang digunakan ada lima, yakni:

1. Stabilitas (25%) : prevalensi kejahatan ringan, rasio angka kriminalitas dengan kekerasan, ancaman konflik militer dan keresahan sipil.

2. Layanan kesehatan (20%) : fasilitas kesehatan swasta, kualitas fasilitas kesehatan swasta, ketersediaan layanan kesehatan kesehatan publik, keberadaan apotek dan beberapa indikator kesehatan seperti dikutip dari data bank dunia.

3. Budaya dan lingkungan hidup (25%) : kelembapan/temperatur, kenyamanan bagi pelancong, angka korupsi, larangan sosial/keagamaan, tingkat sensor terhadap ekspresi, ketersediaan fasilitas olahraga, fasilitas pertunjukan budaya, makanan dan minuman, kualitas jasa dan barang untuk konsumen.

4. Pendidikan (10%) : ketersediaan sekolah swasta, kualitas sekolah swasta, dan indikator kualitas pendidikan negeri berdasarkan data bank dunia.

5. Infrastruktur (20%) : kualitas jalan, kualitas transportasi public, kualitas jaringan Internasional, ketersediaan perumahan biaya terjangkau, kualitas pasokan energi, kualitas pasokan air dan telekomunikasi

# Kunci kesuksesan Melbourne menjadi kota ternyaman di dunia bukan hanya karena didukung warga masyarakatnya yang taat hukum dan ramah, tetapi juga pada komitmen perencana dan pengelola kota yang konsisten menata kota untuk kepentingan umum, tanpa harus terkontaminasi kepentingan kekuatan komersial. Ini hal yang benar-benar bertolak belakang dengan kondisi sebagian besar kota-kota besar di dunia.

Bagaimana dengan kota Anda?

COMMENTS