Blackberry pernah menjadi sejarah besar dalam industri smartphone dunia. Vendor ini mampu menggantikan Nokia yang sudah lama menjadi raja ponsel dunia. Namun apa daya, persaingan di jagad teknologi mampu menggulingkan nama besar mereka sehingga memutuskan menghentikan produksi smartphone andalan mereka. Vendor ini akan kembali fokus kepada lini bisnisnya. “Kami berencana akan menghentikan desain dan pengembangan internal terhadap perangkat Blackberry, dan akan meng-outsource fungsi itu ke pihak partner” ungkap CEO Blackberry John Chen, seperti dikutip dari Independent.co.uk.
Sebelumnya, beredar rumor bahwa vendor ini akan mengeluarkan smartphone berbasis Android dan sudah dibuka pre-odernya. “Langkah Blackberry yang akan menutup unit bisnis smartphone-nya merupakan strategi untuk menyelamatkan kondisi keuangan” kata John Chen. Perusahaan akan melakukan outsource untuk produksi smartphone blackberry sehingga mampu menekan biaya dan investasi perusahaan.
Perusahaan akan kembali fokus kepada pengembangan software, saat Blackberry masih menjadi raja ponsel dunia. Dahulu, semua dikejutkan dengan desain tombol qwerty keyboard-nya. Walaupun sudah memiliki smartphone layar sentuh, namun belum berhasil juga.
Tahun baru, ponsel galaxy note baru, diluncurkan di New York, pada tanggal 2 Agustus 2016, pagi hari. Ponsel ini akan mendarat di USA pada tanggal 19 Agustus 2016.