Qoros, sebuah pabrikan mobil asal Jiangshu, China, membuat terobosan sebagai salah satu pengguna teknologi FreeValve. FreeValve merupakan sister company dari Koenigsegg. Teknologi FreeValve juga digunakan untuk mobil-mobil Koenigsegg.
Qoros adalah perusahaan pertama yang mengadopsi teknologi tersebut. Walaupun masih konsep, tapi penggunaan teknologi tersebut telah dicoba dan memiliki beberapa kelebihan dibandingkan mesin biasa.
Teknologi FreeValve memungkin mesin untuk berada di posisi lebih rendah. Karena penggunaan camshaft diganti dengan sistem pneumatik untuk menggerakkan katup atau valve. Dengan teknologi ini setiap katup dapat diatur secara individual agar dapat mencapai performa mesin yang optimal.
FreeValve ini dicoba pada mesin 1,6L turbo milik Qoros. Hasilnya mesin tersebut dapat menghasilkan 230 dk, dengan torsi 320 Nm. Selain itu mesin ini lebih hemat 15% daripada mesin biasa. Jika melihat mobil yang dipamerkan, maka mesin ini akan dipasang pada salah satu SUV konsep milik Qoros.
Tampaknya mesin FreeValve dapat menjadi jawaban bahwa mesin pembakaran dalam konvensional juga dapat lebih hemat dan bertenaga serta ramah lingkungan layaknya mesn elektrik. Mungkin pemerintah tertarik menggunakan mesin ini untuk proyek mobil pedesaan mendatang?